Allah telah
menjanjikan bahwa Dia selalu akan mengkabulkan doa seorang mukmin yang berdoa
kepada-Nya dan menetapkan beberapa syarat
agar doa tersebut dikabulkan. selain syarat-syarat yang harus dipenuhi, Rosulullah
-sholallahu 'alaihi wasallam- juga telah memeringatkan ummatnya akan hal-hal
yang dapat menahan doa kita dan menjadikannya tidak diterima dan tidak pula
dikabulkan.
1. Kurangnya adab dalam berdoa kepada Allah. maksudnya berdoa kepada Allah akan
hal-hal yang sebenarnya Allah membencinya, seperti berdoa untuk memutus tali
silaturahmi, atau perkara yang dilarang. Rosulullah -sholallahu 'alaihi
wasallam- bersabda :
لا يزال
يستجاب للعبد ما لم يدع بإثم أو قطيعة رحم
Artinya : "Doa seorang hamba akan selalu dikabulkan selama tidak berdoa
untuk suatu yang berdosa atau untuk memutus tali silaturahmi." (HR Muslim)
2. Berdoa dengan berteriak keras-keras, dan dengan kata-kata yang kurang layak
diucapkan kepada Allah. menangis ketika berdoa adalah diperbolehkan, akan
tetapi berlebihan dalam menangis tidaklah baik. Allah berfirman :
ادْعُوا
رَبَّكُمْ تَضَرُّعًا وَخُفْيَةً إِنَّهُ لَا يُحِبُّ الْمُعْتَدِينَ
Artinya : "Berdoalah kepada Tuhanmu dengan berendah diri dan suara yang lembut.
Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang melampaui batas." (QS
Al-A'raaf : 55)
3. Masuknya barang-barang yang haram kedalam rumah kita. seperti harta yang
berasal dari pekerjaan haram, makanan dan minuman yang haram, atau
barang-barang yang dibeli dengan uang haram. rumah, pakaian yang haram. dan
juga pekerjaan yang haram.
4. Memakan makanan yang haram, meminum minuman yang haram, memakai pakaian yang
haram, memakan harta haram bukan berarti menggunakan harta haram untuk makan
saja, akan tetapi menggunakan untuk membeli barang-barang yang digunakan adalah
termasuk memakan harta yang haram. Rosulullah -sholallahu 'alaihi wasallam-
bersabda :
إِنَّ
اللَّهَ طَيِّبٌ لاَ يَقْبَلُ إِلاَّ الطَّيِّبَ وَإِنَّ اللَّهَ أَمَرَ
الْمُؤْمِنِينَ بِمَا أَمَرَ بِهِ الْمُرْسَلِينَ قَالَ (يَا أَيُّهَا الرُّسُلُ
كُلُوا مِنَ الطَّيِّبَاتِ وَاعْمَلُوا صَالِحًا إِنِّى بِمَا تَعْمَلُونَ
عَلِيمٌ) وَقَالَ (يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا كُلُوا مِنْ طَيِّبَاتِ مَا
رَزَقْنَاكُمْ) ثُمَّ ذَكَرَ الرَّجُلَ يُطِيلُ السَّفَرَ أَشْعَثَ أَغْبَرَ
يَمُدُّ يَدَيْهِ إِلَى السَّمَاءِ يَا رَبِّ يَا رَبِّ وَمَطْعَمُهُ حَرَامٌ ،
وَمَشْرَبُهُ حَرَامٌ ، وَمَلْبَسُهُ حَرَامٌ ، وَقَدْ غُذِّىَ بِالْحَرَامِ
فَأَنَّى يُسْتَجَابُ لَهُ
Artinya : "Sesungguhnya Allah itu baik dan tidak menerima kecuali yang
baik. dan Allah memerintahkan kepada orang-orang beriman sebagaimana yang
diperintahkan kepada para rosul. beliau membaca, "Wahai rasul-rasul,
makanlah dari makanan yang baik-baik, dan kerjakanlah amal yang saleh.
Sesungguhnya Aku Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan." dan membaca,
"Hai orang-orang yang beriman, makanlah di antara rezki yang baik-baik
yang Kami berikan kepadamu." kemudian beliau menyebutkan seseorang yang
bepergian jauh, kucel dan acak-acakan, mengetadahkan kedua tangannya ke langit
dan berkata, "Ya Robb, ya Robb." sedangkan makanannya haram,
minumannya haram, pakaiannya haram, dan memakan barang yang haram, bagaimana
mungkin akan dikabulkan?!" (HR Muslim)
5. Buru-buru agar doanya cepat dikabulkan. ini juga tidak baik, malahan ini
termasuk yang menahan doa dan menyebabkan tidak dikabulkan. biasanya orang
mengatakan, "saya sudah sering berdoa, tapi tidak dikabulkan juga."
kata-kata inilah yang dimaksud buru-buru dalam doa. Rosulullah -sholallahu
'alaihi wasallam- bersabda :
يستجاب
لأحدكم ما لم يعجل ، يقول دعوت فلم يستجب لي
Artinya : "Akan dikabulkan doa seseorang jika tidak buru-buru, berkata :
saya telah berdoa tapi belum dikabulkan juga." (HR Bukhori dan Muslim)
6. Menggantungkan dalam berdoa, seperti perkataan, "Ya Allah, ampunilah
hamba jika Engkau berkehendak." atau "rahmatilah hamba jika Engkau
mau." karena doa adalah pengharapan, permintaan yang ingin dikabulkan.
jadi harus dengan kata-kata yang menunjukkan keyakinan tersebut. Rosulullah
-sholallahu 'alaihi wasallam- bersabda :
لا يقولن
أحدكم اللهم اغفر لي إن شئت اللهم ارحمني إن شئت ، ليعزم المسألة فإنه لا مستكره
له
Artinya : "Jangan salah seorang diantara kalian mengatakan (dalam doanya)
: Ya Allah, ampunilah hamba jika Engkau mau. ya Allah, rahmatilah hamba jika
Engkau mau. agar menunjukkan keyakinan dalam doanya karena tidak ada yang
memaksanya (untuk berdoa)." (HR Bukhori dan Muslim)
Tidak harus seseorang melakukan semua hal ini dan menyebabkan doanya tidak
dikabulkan, akan tetapi cukup melakukan satu saja diantara 6 hal diatas, maka
doanya tidak akan dikabulkan.
Sudahkah kita mengoreksi diri akan cara kita berdoa? bagaimana kita berdoa?
kata-kata apa yang kita ucapkan? dan yang paling penting, keyakinan apa yang
kita yakinin akan doa kita? kita harus luruskan kembali hal-hal yang masih
bengkok dalam diri kita agar termasuk orang-orang dicintai Allah dan dikabulkan
doanya.
0 komentar:
Posting Komentar